
Tes kesehatan mental menjadi salah satu alat dan langkah awal yang berguna untuk membantu seseorang dalam mendeteksi gangguan depresi.
Gangguan bipolar merupakan sebuah kondisi penurunan kesehatan mental dengan adanya tanda perubahan suasana hati yang begitu ekstrem. Gangguan ini bermula dari episode mania (kegembiraan yang berlebihan) sampai dengan depresi (kesedihan dan stres yang mendalam). Penting sekali untuk mengenali gejala gangguan ini sejak dini supaya bisa mendapat perawatan yang benar. Ada salah satu cara yang tepat untuk membantu mendeteksi gangguan bipolar, yakni dengan melakukan tes kesehatan mental.
Alasan Mengapa Tes Kesehatan Mental Itu Penting
Nah, ada alasan mengapa tes mental ini sangat penting. Tes ini menyediakan adanya alat yang mudah dan cepat untuk mendeteksi serta mengevaluasi seseorang yang mungkin memiliki gangguan depresi, salah satunya bipolar. Akan tetapi, tes ini bukan pengganti diagnosis profesional, namun menjadi langkah awal untuk memahami gejala yang mungkin terjadi atau yang sedang dialami. Dengan demikian, seseorang bisa tahu kapan perlu mencari bantuan yang lebih lanjut.
Cara Kerja Tes Mental
Cara tes kesehatan mental ini bekerja biasanya berupa kuesioner yang isinya adalah serangkaian pertanyaan mengenai suasana hati, perilaku, hingga pola pikir seseorang. Pertanyaan ini dirancang untuk mengidentifikasi adanya gejala yang mungkin saja berkaitan dengan gangguan bipolar. Terdapat beberapa aspek yang mungkin dievaluasi di dalam tes ini, yakni sebagai berikut:
Frekuensi dan Durasi Episode Suasana Hati
Ini biasanya berisi topik seberapa serin dan berapa lama seseorang mengalami episode mania, hipomania, dan depresi.
Intensitas Gejala
Berupa penilaian terhadap seberapa parah gejala yang sedang seseorang alami selama episode tersebut.
Perubahan Aktivitas dan Energi
Pertanyaan ini berupa perubahan dalam tingkat aktivitas fisik, energi, dan perilaku selama episode suasana hati berlangsung.
Dampak pada Kehidupan
Ini menjadi evaluasi terhadap bagaimana gejala tersebut telah mempengaruhi kemampuan seseorang untuk menjalani kehidupan sehari-hari dengan normal, termasuk pada aspek pekerjaan, kegiatan sosial, bahkan hubungan.
Apa Itu Gangguan Bipolar?
Bipolar, atau yang sebelumnya dikenal dengan gangguan manik-depresif, merupakan sebuah kondisi kronis di mana akan mempengaruhi banyak hal, termasuk suasana hati, energi, dan juga kemampuan seseorang untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Dalam hal ini, ada beberapa jenis gangguan bipolar. Berikut adalah jenis dan masing-masing pola gejalanya:
1. Bipolar I
Biasanya ditandai dengan adanya episode mania yang telah berlangsung setidaknya tujuh hari. Bisa juga gejala mania yang cukup parah, sehingga seseorang perlu perawatan di rumah sakit. Episode depresi juga akan terjadi dan berlangsung setidaknya dua minggu.
2. Bipolar II
Jenis gangguan bipolar yang kedua ini biasanya muncul tanda pola episode depresi dan episode hipomania, yang kurang parah daripada mania.
3. Cyclothymic Disorder
Ini ditandai dengan periode hipomania dan depresi yang telah berlangsung setidaknya selama dua tahun (satu tahun usia anak-anak dan remaja). Akan tetapi, gejala ini tidak memenuhi kriteria diagnostik untuk episode hipomania maupun depresi.
Keuntungan
Semetara itu, terdapat keuntungan apabila seseorang menjalani tes kesehatan mental. Berikut antara lain:
1. Fleksibel
Tes ini bisa seseorang akses kapan saja dan di mana saja, terutama berbasis online karena hanya mengandalkan kuota internet. Ini dapat memudahkan setiap individu dalam melakukan pemeriksaan kesehatan mental tanpa harus meninggalkan rumah.
2. Bersifat Anonim
Nah, setiap orang yang menjalani tes mental secara online tidak perlu menjalani tes tanpa haru mengungkap identitas yang mampu mengurangi stigma dan rasa malu terkait mencari bantuan untuk mengatasi masalah kesehatan mental.
3. Mendapat Pemahaman Awal
Tes ini juga mampu membuka gambaran awal mengenai kondisi seseorang. Ini juga akan mendorong untuk mencari bantuan profesional.
4. Sadar Akan Gejala
Dengan melakukan dan menyelesaikan serangkaian tes, setiap orang bisa menjadi lebih sadar mengenai gejala yang sedang dialaminya, termasuk adanya gejala gangguan bipolar.
Langkah Tepat
Nah, jika hasil tes mental telah menunjukkan adanya gangguan bipolar, maka langkah selanjutnya adalah dengan mencari bantuan profesional. Psikolog dan psikiater menjadi langkah lanjutan yang tepat untuk melakukan evaluasi yang mendalam. Mereka mampu memberikan diagnosis yang akurat dan rencana untuk perawatan yang sesuai.
Biasanya, perawatan untuk bipolar ini melibatkan adanya kombinasi obat, terapi psikologis, dan juga perubahan gaya hidup. Tujuannya adalah untuk mengelola gejala dan meningkatkan kualitas hidup.
Tes kesehatan mental menjadi suatu alat dan langkah awal yang berguna untuk membantu seseorang dalam mendeteksi gangguan depresi, seperti bipolar. Tes ini dapat mempermudah setiap orang untuk memeriksa kesehatan mental dan mengambil langkah proaktif guna kesejahteraan mental mereka.