Tes Kesehatan Mental Online

Berbagai tes kesehatan mental online dirancang untuk menyesuaikan kebutuhan atau kondisi pasien. Hasil masing-masing tes tentu akan berbeda, mengingat adanya perbedaan gejala, kondisi, dan metode.

Tes kesehatan mental online adalah salah satu jenis tes psikologi yang membantu dalam mengidentifikasi kondisi kejiwaan seseorang. Tes ini menjadi penting untuk semua orang untuk bisa mengetahui adanya gangguan mental dalam diri dengan segera.

Tes kesehatan mental sendiri terdiri dari berbagai jenis yang penggunaannya disesuaikan dengan kondisi atau kebutuhan pengguna. Hal ini mengingat banyaknya jenis atau tipe gangguan mental yang dapat terjadi pada seseorang.

Seputar Tes Kesehatan Mental Online

Kesehatan mental menjadi salah satu faktor penting untuk mendukung kebahagiaan hidup. Karenanya, penting bagi setiap orang untuk melakukan tes kesehatan mental.

Gangguan mental sendiri terbagi dalam beberapa jenis, seperti gangguan kecemasan, depresi, alzheimer dan masih banyak lagi. Menurut sebuah penelitian, masalah kesehatan mental ini sama bahayanya dengan penyakit fisik. Kondisi ini bisa membuat penderitanya sengsara, bahkan menimbulkan berbagai masalah dalam kehidupan sehari-hari.

Dari situasi tersebut banyak orang yang mulai memperhatikan isu tentang kesehatan mental ini. Bahkan, sampai ada beberapa website yang menyediakan tes ini secara online.

Namun, hasil dari tes ini tidak bisa dijadikan sebagai dasar diagnosis masalah kesehatan mental. Pengguna harus dalam pengawasan dokter, psikolog atau psikiater untuk bisa mengidentifikasinya lebih lanjut.

Adapun tes kesehatan mental online ini terdiri dari beberapa jenis, yaitu:

Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI)

Minnesota Multiphasic Personality Inventory atau MMPI (sekarang telah tersedia layanan tes MMPI Online) merupakan jenis tes kesehatan mental yang berguna untuk mendiagnosis masalah kejiwaan, seperti gangguan kecemasan, depresi dan skizofrenia. Tes ini mengharuskan pasien untuk menjawab pertanyaan benar atau salah dari dokter atau psikiater. Jawaban dari tes inilah nantinya akan menentukan kondisi kejiwaan pasien.

Beck Depression Inventory (BDI)

Berikutnya, ada tes Beck Depression Inventory (BDI). Sesuai dengan namanya, tes ini merupakan jenis tes kesehatan mental yang berguna untuk mengukur tingkat keparahan depresi penderitanya. Cara kerja tes ini adalah dengan pasien menjawab kuesioner berjumlah 21 pertanyaan. Tidak perlu khawatir, karena pertanyaan tersebut berupa pilihan ganda dan tidak jauh-jauh dari kondisi yang selama ini Anda alami atau rasakan.

Schizophrenia Test and Early Psychosis Indicator (STEPI)

Tes kesehatan mental online yang berikutnya adalah Schizophrenia Test and Early Psychosis Indicator (STEPI). Ini merupakan jenis tes yang khusus untuk para penderita skizofrenia. Tes ini biasanya berupa 17 pertanyaan terkait kecenderungan terhadap halusinasi atau delusi dan kehidupan sehari-hari penderitanya.

Pemeriksaan Medis Kejiwaan

Pemeriksaan medis kejiwaan biasanya dilakukan secara langsung oleh seorang dokter atau paramedis. Berbeda dengan jenis tes sebelumnya, pemeriksaan media kejiwaan ini berguna untuk memeriksa kondisi kejiwaan pasien secara menyeluruh. Mulai dari gejala, riwayat kelainan hingga perilaku sehari-hari pasien menjelang gangguan kejiwaan.

Yale-Brown Obsessive Compulsive Scale (Y-BOCS)

Tes kesehatan mental online ini berguna untuk menentukan tingkat keparahan penderita OCD. Hasil dari tes ini bisa membantu penderita, apakah perlu menemui dokter atau psikolog untuk pemeriksaan lebih lanjut atau tidak. Tes ini biasanya berisi beberapa pertanyaan kuesioner yang perlu Anda jawab dengan kondisi atau keadaan yang sebenar-benarnya.

Patient Health Questionnaire - 9 (PHQ - 9)

Terakhir, ada tes Patient Health Questionnaire - 9 (PHQ - 9). Ini merupakan jenis tes kesehatan mental yang berguna untuk mengukur tingkat keparahan depresi penderitanya. Biasanya, dokter atau paramedis menggunakan tes ini untuk mendiagnosis gejala depresi pada pasiennya.

Pasien harus mengisi dan menjawab 9 pertanyaan endek dengan jawaban dari skala 0 (tidak pernah) hingga 4 (sering atau setiap hari). Misalnya seperti, "Dalam 2 minggu terakhir, seberapa sering Anda merasakan murung, sedih atau putus asa." Kemudian Anda bisa menjawabnya sesuai dengan kondisi sebenarnya.

Itulah pembahasan seputar ragam tes kesehatan mental online. Penggunaan jenis tes kesehatan mental ini menyesuaikan dengan kebutuhan atau kondisi pasien. Contoh, seorang pasien penderita depresi, bisa melakukan tes Beck Depression Inventory (BDI), sedangkan penderita skizofrenia menggunakan tes Schizophrenia Test and Early Psychosis Indicator (STEPI). Hasil dari masing-masing tes tentu akan berbeda, mengingat adanya perbedaan gejala, kondisi dan metode untuk menjalani tes tersebut.  Dengan begitu, penanganan serta perawatannya pun akan berbeda dan lebih optimal.